Ibu hamil yang gusinya terinfeksi atau giginya berlubang, dapat menularkan infeksi pada janin melalui sirkulasi peredaran darah. Ini berisiko pada kelahiran prematur dan terserang pre-eklamsia alias keracunan kehamilan.
Ketika ibu hamil sakit gigi, ia akan kesulitan makan, tidur, dan kurang konsentrasi. Bahkan, ada yang harus minum obat untuk mengurangi radang. Padahal, ibu hamil sebaiknya tidak mengonsumsi obat untuk mempertahankan kualitas kesehatannya,
Berikut Beberapa hal perlu dilakukan untuk merawat gigi selama masa kehamilan, di antaranya:
- Sebagian ibu hamil mengalami morning sickness, hingga rasa mual pun bisa datang hanya dengan menyikat gigi. Gunakan sikat tanpa pasta gigi atau pasta gigi yang membuat mulut segar agar tak merasa mual. Kumur-kumur dengan air mineral.
- Segera berkumur setelah muntah, agar sisa asam lambung dari perut terbuang dari mulut. Bila perlu, berkumurlah dengan obat kumur.
- Gunakan dental floss untuk membersihkan sisa makanan yang terselip di antara geligi.
- Batasi konsumsi makanan yang terlalu asam dan manis, karena berpotensi merusak gigi. Jangan lupa mengonsumsi makanan berkalsium karena perkembangan gigi janin ditentukan sejak trimester pertama.
- Rutin periksa gigi setiap 6 bulan, baik selama kehamilan maupun sesudah melahirkan. red